AGAMA
DAN ILMU
Menawarkan
Konsep Integralistik pada Dunia Islam
Oleh: Muh. Alifuddin
Pendahuluan
Melacak kembali Peradaban Islam
Islam yang hadir di tengah kerasnya
peradaban jahiliyah, melalui
Kenabian Muhammad saw, dengan berbagai bentuk syariat yang membentuk peradaban
ilmu dan kedamaian dunia, Islam mampu menyatukan berbagaia etnis, suku dan
budaya, bahkan pada konsepsi Ketuhan, dengan Ilmu dan Pengajaran yang
berkhidmat mampu mengantarkan islam sebagai Agama yang besar dan Islam mampu
bermetamorfosa menyebar hampir ke seluruh penjuru dunia. Setelah masa kenabian,
yang kemudian perjuangan islam dilanjutkan oleh para sahabat khulafau-r-rasyidin dan juga pada masa dinasti-dinasti
Islam yang muncul sesudahnya. Dan telah berhasil membangun peradaban islam dan
pada kekuatan politik, budaya, Ilmu yang menandingi dinasti besar lainnya pada
masa itu, yakni Bizantium dan Persia.
Dalam sejarah Islam telah
menorehkan tinta emas dalam kehidupan umat manusia. Dan kedatangan Islam dengan
konsep rahmatan lil ‘alamin, sehingga yang sampai saat ini masih dalam
kesatuan sistem yang tidak terpisahkan. Realitas spiritual dan metahistorikal
yang mentransformasi kehidupan lahir dan batin dari beragam manusia di dalam
situasi temporal maupun ruang yang berbeda. Dan secara historis Islam telah
memainkan peran yang signifikan dalam perkembangan beberapa aspek pada
peradaban dunia.